Ini Ucapan Idul Fitri yang Sesuai Sunah

By Jpquidores. (Own work.) [CC BY-SA 3.0
via Wikimedia Commons

Menjelang datangnya hari raya Idul Fitri, kita akan semakin sering mendengar ucapan: “MOHON MAAF LAHIR & BATHIN ”. Dibandingkan dengan hari-hari biasa kita, ucapan permohonan maaf tersebut jauh lebih sering kita dengar pada hari raya 1 syawal. Karena hal tersebut, seolah-olah meminta maaf lahir batin khusus dilakukan pada saat Idul Fitri, atau idul Fitri dianggap sebagai waktu khusus untuk minta maaf. Hal ini merupakan sebuah kekeliruan, karena Idul Fitri bukanlah waktu khusus untuk saling maaf memaafkan.
Memohon maaf atau saling memaafkan bisa kapan saja tidak terpaku dihari Idul Fitri, demikian Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, mengajarkan kita. Baik Al-Qur’an maupun Hadits, tidak ada satu ayatpun yang menunjukan keharusan mengucapkan “Mohon Maaf Lahir dan Batin” disaat-saat Idul Fitri.

Ucapan lain yang sering juga kita dengar saat Idul Fitri, adalah "MINAL 'AIDIN WAL FAIZIN". Arti dari ucapan tersebut adalah : “Kita kembali dan meraih kemenangan”. Sebagian kita mungkin menganggap maksud perkataan tersebut berarti kembali ke kesucian, namun, sekali lagi, perkataan tersebut tidak ada dalilnya dalam Al-Qur’an dan Hadits.

Perlu juga untuk kita pahami, setiap kali ada yang mengucapkan “ Minal ‘Aidin wal Faizin ” biasanya diikuti dengan kalimat, “ Mohon Maaf Lahir dan Batin ”. Mungkin sebagian besar dari kita mengira kedua kalimat tersebut adalah dua kalimat yang memiliki arti yang bersambungan. Kenyataannya, keduanya tidak berhubungan, dan sangat keliru kalau kita menganggap keduanya sebagai satu paket.

Ucapan yang lebih baik dan dicontohkan langsung oleh para sahabat Rasulullah shallallahu alaihi wasallam , yaitu :
"TAQOBBALALLAHU MINNA WA MINKUM" (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).
Jadi, jika kita ingin mengirim ucapan lewat SMS, BBM, atau WA, akan lebih baik jika kita mengirim ucapan seperti:
" Selamat Idul Fitri. Taqobbalallahu minna wa minkum " Barakallahu Fiikum.
Kewajiban kita hanya men-syiar kan selebihnya kembalikan kepada masing-masing. Semoga bermanfaat...
Allahu a'lam